Seperti yang kita tahu, internet berisi banyak sekali kesempatan-kesempatan yang dapat menyajikan berbagai keuntungan, baik finansial, spiritual ataupun kepuasan hati. Ketika menemukan kesempatan-kesempatan baru tersebut kita jadi gelap mata untuk mencobanya satu-satu, menjalankannya, seolah-olah itu akan bermanfaat ataupun akan menghasilkan keuntungan buat kita.

Tapi apa jadinya ? Terkadang hal-hal baru tadi mengalihkan fokus kita akan sesuatu yang sudah kita tekuni (baik itu karena keahlian kita ataupun karena sudah lama kita tekuni). Yah kita kehilangan fokus.

Dalam dunia blogging juga seperti itu. Setelah beberapa minggu terakhir ini saya mengevaluasi diri lagi, saya melihat sudah begitu banyak blog-blog yang saya kelola. Kira-kira ada 20an. Dan rasanya tidak semua dapat saya tangani dengan baik satu persatu. Malah terkesan, ada beberapa blog saya yang terlihat mati suri.

Kendalikan Ego

Mungkin ini fitrah manusia, rasa tidak puas akan sesuatu. Ketika mendapat sesuatu, ia pengen yang lebih dari itu. Selalu saja seperti itu. Tetapi apakah kita lantas menyalahkan ego ? Ahh.. tidak perlu juga.

Jangan mempermasalahkan ego itu. Karena ego diberikan Tuhan semata-mata untuk membuat kita terus menerus mencapai hal yang lebih baik dan menguji manusia untuk menaikkan kelasnya.

Ketika kita menemukan topik-topik baru untuk memulai sebuah blog baru, jangan serta merta kita langsung membeli domain, mempersiapkan hosting, buat logo, upload themes, dan nulis untuk blog itu. Analisa benar-benar, apakah kita sangat niat melanjutkan blog tersebut ?

Jangan-jangan hanya seperti ungkapan “panas-panas tai ayam”. Panasnya seminggu awal doank, setelah itu, frekuensi menulis menjadi berkurang, dan dalam 2 bulan blog itu mati suri.

Jadi seperti cahaya

Cobalah ambil senter di dekatmu. Nyalakan dan liat cahayanya. Apakah terasa panas ? Apa mampu membakar kulitmu ? Tentu tidak kan ? Namun, ketika cahaya itu dikumpulkan dan konsentrasi nya diperkuat, jadilah ia cahaya laser yang mampu memotong besi.

Seperti itulah perumpamaan fokus. Ketika seseorang fokus, ia dapat membuat segala waktu, usaha dan pemikirannya untuk satu tujuan. Dalam dunia blog, ketika seseorang menjadi sangat fokus di blognya, pengunjung setia akan mulai terbentuk, artikel-artikel berkualitas akan tercipta bahkan inovasi-inovasi yang tak terpikirkan sebelumnya pun dapat muncul. Jika blog itu berorientasi pada bisnis, maka penghasilan yang akan dihasilkan pun bisa berlipat-lipat keuntungannya.

Lantas, tak bolehkan bercabang ?

Namun bukankah ada peribahasa bisnis yang menyatakan, “Jangan meletakkan telur dalam satu keranjang”. Ya, saya tidak menyalahkan peribahasa ini. Namun, kita harus tahu pada saat apa kita mengalihkan fokus kita untuk mulai menambah blog lagi.

Cara untuk mengetahui kapan saatnya kita bisa memiliki blog yang lain adalah ketika kita sudah merasa blog kita dapat berdiri sendiri. Angka waktu pastinya tidak dapat saya tentukan, karena hal ini sangat terkait dengan banyak faktor. Tapi intinya adalah, ketika blog kita tidak menjadi beban lagi bagi diri kita untuk membuatnya hidup, itulah tanda kita dapat membuat blog baru lagi.

Jika kamu belum merasakan itu. Jangan buat blog baru lagi. Fokus ke yang lama.

Nah, teman-teman pasti ada yang memiliki blog lebih dari satu juga kan ? Silahkan berbagi tips dan sarannya di kolom komentar ya. Akan ngebantu buat blogger-blogger lainnya.

Ditunggu ya.

>>>http://www.ayongeblog.com